Sabtu, 17 Juli 2010

Jangan Bugil Depan Kamera

Berhubung berita mengenai Luna Maya, Bang Ariel dan Mbak Cut Tari masih gencar dibicarain di seluruh media (media cetak, media elektronik dan media bibir berbusa). Akhirnya, aku sebagai masyarakat Indonesia yang merasa dirugikan menulis postingan ini. Awalnya, dan tepatnya masih sampai sekarang, aku dan ibuku adalah fans terberat Ariel Peterpan. Peterpan lo ya, bukan Peterporn. Ga usah diragukan lagi bagaimana dia selalu mengguncang panggung dengan segala kharisma dan aksi yang begitu luar biasa. Kalo memang ngefans, kenapa ngerasa dirugikan???


Dirugikan. Itu mah udah jelas atuh. Setiap hari, setiap jam, di setiap stasiun tv dan setiap acara berita serta infotaiment selalu ngebahas mereka bertiga. Jangankan berita di dalam negeri, di luar negeri pun mereka gencar dibicarain.

Bagi orang-orang di luar sana yang begitu berminat menjadi artis tapi ga lolos ajang Indonesian Idol karena terlalu dihina oleh Anang Hermansyah, mau jadi peserta Take Me/Him Out tapi udah keburuan ditolak karena tampang ga memadai atau ikut ajang Indonesia Mencari Bakat tapi gagal waktu audisi karena ngebakar seluruh panggung. Mari membuat video bersama Ariel Peterpan, dijamin puas dan kalian pun akan menjadi artis.  

Keterangan : Puas di penjara dan jadi artis di neraka bareng miyabi.

Di luar sana, ntah di belahan Indonesia bagian mana. Banyak yang mengaku mendapat banyak sekali kerugian akibat kasus ini. Kasus pemerkosaan, pencabulan anak di bawah umur, pencopetan dan pencurian karena pengen pergi ke warnet nonton videonya, demonstrasi dimana-mana bahkan kenaikan harga bahan pokok akibat banyak penjual yang lebih memilih menjual vcd porno ArLun.  

Well, apakah aku salah satu korban dari kasus di atas???

Jawabannya : Ga. Aku ngerasa dirugiin karena banyak tayangan favorit dan berita favorit yag aku suka durasinya jadi lebih diperpendek karena pemberitaan mereka. Mulai dari tayangan piala dunia kemarin. Kenapa orang-orang ga milih nayangin lebih banyak berita tetang Paul si gurita yang bisa ngeramal kek, si burung parkit yang ikutan menyaingi paul kek atau monyet apa simpanse, ntahlah pokoknya sebangsa binatang buruk rupa yang juga ikutan ngeramal. Mending ngebahas itu toch dibanding kasus mereka bertiga.

Waktu berita itu muncul pertama kali, wuuuiihhh tv di rumahku gag mati selama 24 jam untuk bisa terus up to date masalah perkembangan kasus video mesum ini. Nah kalo sekarang, ngeliat cuplikannya aja udah pengen ngebanting tv.

Sebenarnya, di balik kasus ini siapa sih pihak yang paling bertanggung jawab??? artisnya kah, pengedarnya kah, penontonnya kah atau bahkan alat perekam yang digunakan karena takut untuk bilang "tidak" seperti iklan-iklan narkoba. "Maaf bang Ariel.

Menurut Persatuan Alat Perekam Dunia, kami berhak untuk mengatakan tidak untuk setiap hal yang berbau bugil". Kalau memang seperti itu, berarti dari dulu sudah banyak kamera yang memilih menghancurkan diri saat merekam video  atau memoto aku yang mirip cacing kremi kegemukan yang suka melet-melet kalo difoto.Hahahahahahahhahaa....

Inti dari masalah ini sebenarnya adalah JANGAN BUGIL DI DEPAN KAMERA. Kalo memang ga mau disebarkan ya jangan memproduksi donk. Orang-orang sering berpikir kalau rasa cinta ataupun sayang yang kita miliki memang harus selalu diabadikan.

Entah dalam bentuk foto ataupun video. Kalo hal yang ingin diabadikan masih dalam batas wajar sih ga masalah. Tapi kalo udah menjurus ke arah pornografi, lebih baik ga usah dech. Teknologi berkembang sangat pesat. Ga ada lagi kata "aman" dalam menyimpan sesuatu bahkan barang dalam bentuk apapun. Menyimpan perasaan dalam hati aja terkadang bisa diketahui kok isinya apa, apalagi sekarang berupa file di komputer ataupun hape.

Jangan salah lo, file yang udah dihapus pun ternyata masih bisa membayangi hidup kita. Well, file yang udah dihapus, dengan ajaib dan bukan sulap bukan sihir masih bisa dikembalikan lagi. Serem. Mending yang bisa dikembaliin itu waktu, duit yang kecopetan, gebetan yang diserobot orang atau selendang kesayangan yang dijarah sama monyet-monyet waktu sembahyang ke pura Alas Kedaton. T_T

Ingat, terutama untuk kaum cewek Jangan pernah kena bujuk rayu menyesatkan dari cowok. Apalagi mereka udah meminta kita ngelakuin hal yang ngerugiin diri kita. Belajar lah untuk menolak gals.

Buaya : "Bebh, cantik banget kamu hari ini."

Cewek : (terima segala bentuk pujian, tapi jangan terhanyut perasaan. Narsis? Boleh banget). "Makasii, kamu tau aja kalo aku memang cantik."

Buaya : "Aku gampang banget nih kangen ama kamu. Abisnya ga ada sesuatu yang bisa mengingatkan aku sama kamu. Video kek, foto  adegan mesra kita kek."(sambil meratap sedih)

Gombalan kedua. Lebih meyakinkan, terkadang lebih puitis dan menghanyutkan.

Cewek : "Iya ya. Aku juga selalu kangen sama kamu. Bener juga sih katamu. Besok kita ke toko dvd yukz, aku yakin  kita ga bakal pernah ngerasa kehilangan seperti sekarang".

Buaya : "Emang, ngapain ke toko dvd Yank?"

Cewek : "Aku mau beliin kamu dvd Angelina Jolie. Dia khan mirip banget sama aku bebh. Jadi kamu bisa inget aku terus dech. Tapi kalo aku, mau beli dvd film kingkong. Abisnya kingkongnya mirip kamu sih".


Yapz... Polos tapi menyakitkan. Bagus temandh!
Sesayang apapun kita dengan seseorang atau beberapa orang, sudah sepantasnya kita tau segala resiko yang kita dapat dari semua perilaku yang sifatnya hanya sesaat. Mungkin, masih bersyukur kalau yang menerima ganjarannya cuma kalian aja, tapi kalau sampai ke tangan orang tua dan keluarga atau bahkan sampe ke masyarakat mau disembunyiin dimana muka kita??? Di sela-sela ketiak yang bau??? Gue mah ogah......^^

0 komentar:

Posting Komentar

 

LITTLE MOCCA Copyright © 2009 Cookiez is Designed by Ipietoon for Free Blogger Template